7 desember 2010 bertepatan dengan 1 muharram 1432 H,orang jawa bilang
bulan syura,dimana bulan ini
bulan yang dikeramatkan oleh sebagian orang untuk tidak melakukan sesuatu. Untuk orang jawa bulan ini dilarang melakukan hajatan baik pernikahan maupun hajatan apapun. Walaupun pada dasarnya tiada pembeda dalam hari yang ada didunia ini. Dalam pandangan islam semua hari sama tidak ada pantangan untuk melakukan sesuatu di hari manapun. Memang ada
bulan dan hari istimewa seperti bulan ramadhan, tapi bukan berarti pantangan,tulisan ini bukan bermaksut menyinggung adat istiadat. Bulan muharram disebut juga tahun baru hijriah atau tahun baru umat islam dimana awalnya adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW. yang melakukan
hijrah dari makkah ke madinah yang menjadikan sebagai awal lahirnya tahun baru hijriah. Di masa sekarang seharusnya diperingati dengan berhijrah dari hal yang bersifat
negatif ke positif lebih-lebih untuk negeri kita yang saat ini banyak bencana yang menimpa,semoga di awal tahun ini penghuni negeri ini bisa memulai tahun baru dengan hal-hal yang positif jangan hanya
mementingkan kepentingan pribadi dan golongan yang hanya akan membuat kerusakan di muka bumi yang indah ini.
Selamat Tahun Baru 1432 H
Jadikan awal tahun sebagai Peringatan pada kita untuk mengenang masa lalu yang kelam dan berusaha untuk memulai hari dengan bertaubat dan berusaha memperbaiki kesalahan di waktu yang lalu. Tiada sesuatu yang tidak bisa dirubah selama kita mau berusaha untuk merubahnya.
Sejenak mari kita mengingat masa lalu kita dan berbenah untuk menghadapi esok yang lebih berguna. Sebagai seorang yang beragama islam mari kita jadikan bulan muharram sebagai
titik balik untuk kembali mengikuti
panutan kita Nabi Muhammad SAW yang rela berhijrah untuk mendapatkan suatu tujuan mulia dan memupuk keimanan yang lebih dalam untuk bekal hari depan yang digariskan pada kita yaitu menjadi umat yang selamat dunia akhirat.
Mari kita hijrah dari hal buruk ke yang baik dan buat para pemimpin kita semoga bisa membenahi segala
ketimpangan yang terselip dalam setiap langkah negeri Indonesia tercinta. Dengan makna bulan dalam islam tiada yang berbeda mari kita samakan derajat untuk mencapai kemakmuran,dan buat semua masyarakat mari kita ikuti
pemimpin kita yang bijak dan tidak melanggar norma yang negatif.
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan anda,dan jangan lupa tinggalkan jejak dengan menulis komentar disini.
Saran dan kritik anda saya tunggu,terima kasih sebelumnya.
entri lama kami moderasi agar kami bisa balas